Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah <p><strong>Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam</strong> is published by the Faculty of Islamic Studies Wiralodra University. Published 4 (four) times annually, on March, June, September, and December. Each of the issue has articles both on conceptual article and research article. Published in Bahasa Indonesia, but English-written articles are also welcomed.</p> en-US didikhimmawan@gmail.com (Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam) didikhimmawan@gmail.com (Didik Himmawan) Mon, 09 Dec 2024 20:44:01 +0000 OJS 3.3.0.12 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Study Literatur: Perkembangan Spiritual dan Peran Agama dalam Mempengaruhi Kesehatan Mental Remaja http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1194 <p>Konsep kesehatan mental pada anak usia remaja sangat penting untuk dipahami khususnya dalam perspektif perkembangan spiritual dan agama. Karena pada usia remaja rentan mengalami krisis identitas, sehingga konsep kesehatan mental perspektif Islam dapat menjadi dasar remaja dalam berpikir dan berperilaku. Metode penelitian yang dilakukan adalah Study Literatur. Pengumpulan data dengan cara study literatur dan metode analisis data mengunakan analisis deskriptif dan interpretatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa jauh peran nilai spiritual dan agama dalam mempengaruhi perkembangan dan kesehatnan mental remaja. Hasil dari penelitian ini yakni kematangan mental remaja dipengaruhi sangat besar dari faktor spiritual dalam ranah peran agama yang menjadi pondasi dasar dan mampu mengoptimalkan potensi pada diri manusia.</p> Ayu Rahmah Nur Azizah, Ayu Qurrotul Uyun, Kambali Copyright (c) 2024 Ayu Rahmah Nur Azizah, Ayu Qurrotul Uyun, Kambali https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1194 Mon, 09 Dec 2024 00:00:00 +0000 Pandangan Syekh AL-Zarnuji terhadap Hakikat Ilmu dan Fikih serta Relevansinya dengan Kurikulum Merdeka Belajar http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1171 <p>Pada saat ini kurikulum merdeka begitu gencarnya disosialisasikan dan diterapkan di berbagai lembaga pendidikan atas instruksi menteri pendidikan. Apakah konsep kurikulum merdeka itu adalah konsep yang baru atau ulama Islam ada yang pernah membahasnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengungkap pandangan Syekh AL-Zarnuji tentang hakikat ilmu dan fikih serta relevansinya dengan kurikulum merdeka belajar. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif penulis mengupas pandangan Syekh AL-Zarnuji dan relevansinya dengan kurikulum merdeka belajar. Adapun pandangan Syekh AL-Zarnuji memiliki relevansi dengan kurikulum merdeka belajar. Dengan indikasi adanya belajar ditekankan pada aspek keleluasan pembelajaran untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan sesuai dengan kebutuhan serta keadaan peserta didik di lingkungan belajarnya; mengutamakan ilmu akhlak atau pembinaan karakter; dan adanya fleksibilitas dalam Pembelajaran.</p> Munasir, Hafidin Nurhadi, Izuddin Mustafa, Ateng Rohendi, Muhamad Januaripin Copyright (c) 2024 Munasir, Hafidin Nurhadi, Izuddin Mustafa, Ateng Rohendi, Muhamad Januaripin https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1171 Fri, 13 Dec 2024 00:00:00 +0000 Analisis Pendidikan Humanisme Religius pada Pendidikan Dasar Islam http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1147 <p>Tujuan dari tulisan ini adalah untuk menganalisis atau menggambarkan bagaimana pendidikan humanis religius diimplementasikan dalam pendidikan Sekolah dasar Islam. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber seperti buku, majalah, koran, jurnal, dan literatur lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pendidikan yang menghargai martabat manusia, pembelajaran dapat menjadi lebih menarik dan membuat peserta didik merasa aman dan nyaman. Oleh karena itu, implementasi pendidikan humanis religius dalam pendidikan dasar Islam dianggap penting untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang manusiawi dan harmonis. Keberhasilan implementasi pendidikan humanis religius dalam pendidikan dasar Islam sangat dipengaruhi oleh peran guru dalam mengajar, metode pembelajaran yang digunakan, materi yang diajarkan, dan evaluasi kemampuan siswa dalam ranah kognitif, afektif, dan psikomotor.</p> Sinta Bella, Nabila Joti Larasati, Zulhijrah, Maemonah Copyright (c) 2024 Sinta Bella, Nabila Joti Larasati, Zulhijrah, Maemonah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1147 Fri, 13 Dec 2024 00:00:00 +0000 Jejak-Jejak Pluralisme di Aceh http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1158 <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Istilah pluralisme masih asing di telinga masyarakat modern dan umat Islam. Tidak jarang pluralisme dianggap sebagai paham yang menyimpang, sehingga banyak umat Islam yang merasa alergi ketika mendengar istilah pluralisme. Selain itu, MUI pada tahun 2005 mengeluarkan fatwa yang melarang pluralisme. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini adalah jejak pluralisme yang masih ada di Aceh hingga saat ini. Pluralisme ini terjadi dalam berbagai bentuk, seperti pluralisme agama, etnis, bahasa, budaya, dan hukum. Fenomena pluralisme yang terjadi di Aceh menunjukkan bahwa pluralisme bukanlah sesuatu yang asing karena masyarakat Aceh masih menerapkan bentuk pluralisme tersebut hingga saat ini.</span></span></span></span></p> Muhammad Nurkhalis, T. Lembong Misbah Copyright (c) 2024 Muhammad Nurkhalis, T. Lembong Misbah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1158 Fri, 13 Dec 2024 00:00:00 +0000 Penerapan Metode Eklektik pada Pembelajaran Al-Arabiyyah Lil Muyassarah pada Mahasiswa Baru Institut Ummul Quro Al-Islami http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1173 <p>Metode eklektik dalam bahasa Arab memiliki nama “Thariqah Al-Intiqaiyyah” yang pada penerapannya, metode ini banyak menekankan pada keterampilan mendengar (<em>maharat istima’</em>), ketrampilan berbicara (<em>maharat kalam</em>), keterampilan membaca (<em>maharat qiroah</em>) dan keterampilan menulis (<em>maharat kitabah</em>). Metode eklektik muncul akibat ketidakpuasan para pemelajar terdahulu terhadap metode-metode lain yang sudah ada sebelumnya. Munculnya metode baru menggabungkan kekuatan dan menambal kelemahan metode lama. Sejarah mengenai metode pembelajaran bahasa asing terus berkembang dari tahun ke tahun. Kemunculan metode baru merupakan bentuk upaya dari para peneliti untuk melengkapi metode pembelajaran yang telah ada sebelumnya. Hal itu terus menerus dilakukan agar terciptanya pembelajaran bahasa yang sesuai dengan target dan tujuan pembelajaran bahasa tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang mendeskripsikan secara holistik dan mendalam terkait penerapan metode eklektik pada mata kuliah <em>Al-Arabiyyah lil </em>Muyassarah pada mahasiswa baru Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan di Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor. Kesimpulannya Permasalahan pembelajaran yang dialami dan yang dirasakan partisipan adalah kurangnya kosakata bahasa Arab yang diketahui partisipan (41%), kurangnya motivasi belajar (24%), kesulitan menulis bahasa Arab dengan benar (22%), kesulitan menghafal kosakata bahasa Arab (9%) dan tulisan di papan tulis yang kurang jelas sebanyak 4%. Terakhir, peneliti menyimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode eklektik cukup efektif dalam mendukung pembelajaran bahasa Arab yang variatif sehingga pembelajaran berjalan menyenangkan dan jauh dari rasa bosan.</p> <p>&nbsp;</p> Nurul Fahmi Copyright (c) 2024 Nurul Fahmi https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1173 Sun, 15 Dec 2024 00:00:00 +0000 Takdir Produktif Perspektif Harun Nasution: Antara Mu’tazilah dan Asy’ariyah http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1304 <p>Pemahaman terhadap konsep takdir memunculkan berbagai pandangan, antara lain pemahaman takdir perspektif Mu’tazilah dan perspektif Asy’ariyah yang dipandang paling berhasil mengembalikan pemahaman takdir sesuai Ahlussunnah Wal Jamaah. Kedua pandangan golongan ini tidak hanya berhenti dalam pemikiran saja tetapi memiliki pengaruh terhadap daya produktivitas manusia. Harun Nasution berupaya menengahi kedua paham ajaran tersebut supaya lebih rasional dan tekstual dalam memahami Takdir. Tulisan ini bertujuan mendeskripsikan pandangan teologi Harun Nasution sebagai tokoh modern dan pembaharu Islam di Indonesia dalam menjelaskan Takdir. Metode penulisan adalah deskriptif analisis. Hasil dari analisis bahwa dalam memahami takdir dan sunnatullah harun menegaskan untuk menggunakan nalar karena ini akan mempengaruhi sifat produktif umat yang akan berdampak pada perkembangan dan kemajuan ummaIslam. Pandangan Harun Nasution ini melahirkan istilah baru yang disebut dengan istilah Takdir Produktif yaitu pemahaman terhadap takdir yang dapat&nbsp; mengantarkan manusia pada kehidupan kemasyrakatan yang lebih maju dan&nbsp; berkembang, dan menjadi lebih produktif dalam mengelolah kehidupannya.</p> Hasvi Harizi, T. Lembong Misbah Copyright (c) 2024 Hasvi Harizi, T. Lembong Misbah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1304 Sun, 15 Dec 2024 00:00:00 +0000 Perspektif Pendidikan Agama Tentang Konsep Isa atau Yesus di Akhir Zaman dalam Alkitab dan Al-Qur’an http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1223 <p>Alkitab dan al-Qur’an memiliki perspektif berbeda berkaitan dengan datangnya Yesus dan Isa di akhir zaman. Apakah yesus dan Isa di akhir zaman adalah orang yang sama atau tidak. Studi ini akan mencari titik temu akan kedatangan Yesus di akhir zaman. Penelitian ini mengunakan pendekatan kajian kepustakaan dengan menggunakan deskriptif-kualitatif dari sumber primer, Alkitab, Al-Qur’an serta kitab tafsirnya. Islam dan Kristen sama-sama meyakini akan kedatangan Yesus di akhir zaman. DanYesus akan membimbing umat ke jalan kebenaran. Kebenaran informasi yang dapat dipertanggung jawabkan terdapat dalam al-Qur’an. Kebenaran al-Kitab masih dipertanyakan, dalam buku The Five Gospels kurang lebih 80 persen isi Alkitab dikarang oleh para rasul kristiani.</p> Ach. Zayyadi, Ahmad Faqihuddin Copyright (c) 2024 Ach. Zayyadi, Ahmad Faqihuddin https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1223 Sun, 15 Dec 2024 00:00:00 +0000 Pemberdayaan Pondok Pesantren Auladul As’adiyah Ajangmatekko dalam Kemandirian Perekonomian melalui Budidaya Kelor http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1671 <p><em>Budidaya tanaman kelor yang dilaksankan di pesantren Auladul Asadiyah merupakan kegiatan positif yang dapat memiliki jangka panjang, dimana daun kelor dapat di produksi ke berbagai produk seperti untuk obat atau tepung daun kelor pada pembuatan kue. Metode yang digunakan yaitu metode ABCD (Asset Based Community Development). ABCD merupakan suatu pendampingan dengan pengutamaan pemanfaatan potensi dan asset daerah yang dapat dikelola oleh masyarakat maupun individu dengan berbagai keterampilan yang dimiliki dengan tujuan pengembangan dan pembangunan di masa yang akan datang. Melalui pendampingan tersebut dilakukan hingga terwujudnya kemandirian perekonomian di pesantren Auladul As’adiyah melalui usaha budidaya tanaman kelor. </em></p> Lisma, Irma Ayu Kartika Dewi Copyright (c) 2024 Lisma, Irma Ayu Kartika Dewi https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1671 Sun, 15 Dec 2024 00:00:00 +0000 Hakikat Pendidikan Keluarga dalam Perspektif Al-Qur’an Dan Al Hadits http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1175 <p>Penulisan ini bertujuan untuk menghadirkan kembali konsep pendidikan keluarga dengan mengacu pada Al-Qur’an dan hadis. Sedangkan tulisan ini menggunakan studi pustaka, dengan sumber primer adalah <em>Taisiru al-Aliyyul Qadir li Ikhtishari Tafsir Ibnu Katsir, </em>&nbsp;Tafsir Al-Misbah, dan <em>Tafsîr al-Qurân al-Hakîm</em>. Selain itu didukung dengan beberapa hadits. Hasil pembahasan menunjukkan, bahwa Pendidikan keluarga adalah usaha orang tua untuk membangun potensi diri anak, baik secara intelektual, emosional, spiritual, maupun keterampilan. Pendidikan keluarga dimaksudkan untuk menjaga diri sendiri dan orang yang menjadi tanggungannya, serta untuk membentuk pribadi anak yang dewasa dan mandiri. Pendidikan keluarga menjadi tanggung jawab bersama ayah dan ibu. Lingkungan keluarga juga berperan penting dalam pendidikan anak, baik secara sadar maupun tidak sadar. Pada akhirnya, pendidikan keluarga merupakan proses pendidikan yang dilakukan kepada semua pihak yang menjadi komponen pelaku utama dalam keluarga, yaitu ayah, ibu, orangtua, dan anak.</p> Rahmah, Mahyuddin Barni, Ahmad Khairuddin, Abdul Basir Copyright (c) 2024 Rahmah, Mahyuddin Barni, Ahmad Khairuddin, Abdul Basir https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1175 Sun, 15 Dec 2024 00:00:00 +0000 Optimalisasi Kemampuan Berpikir Kritis di Sekolah Menengah Pertama dalam Pendidikan Agama Islam Dengan Penerapan Model Konstruktivisme http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1216 <p>Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu komponen yang penting untuk dimiliki peserta didik pada abad 21.&nbsp; Kemampuan berpikir kritis dibutuhkan sebagai bekal dalam menghadapi berbagai macam tantangan pada era globalisasi yang semakin kompleks. Kemampuan berpikir kritis dapat dikembangkan dengan menerapkan model pembelajaran konstruktivisme. Implementasi pembelajaran konstruktivistik dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan pada kepala bagian kurikulum, dan guru PAI Global Islamic School 3Yogyakarta. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam telah melakukan berbagai metode pembelajaran dengan model konstruktivisme. Terdapat lima metode yang guru lakukan untuk mengoptimalkan kemampuan berpikir kritis siswa antara lain <em>Summary Book</em>, desain poster, <em>mind mapping</em>, pembuatan madding dan debat. Semua metode pembelajaran yang dilakukan tidak lain berfungsi sebagai sarana agar siswa dapat mengoptimalkan kemampuan berfikir kritis berdasarkan hasil pemahaman yang telah mereka bangun sendiri.</p> Raisul Fikri Al-Azizi Copyright (c) 2024 Raisul Fikri Al-Azizi https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1216 Sun, 15 Dec 2024 00:00:00 +0000 Islamisasi sains: Sebuah Kajian Analisis Paradigma Transdisipliner di Prodi Magister PAI UIN Sumatera Utara http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1234 <p>Transdisipliner merupakan sebuah pendekatan dalam pemecahan sebuah masalah dengan melakukan peninjauan ilmu yang relatif dikuasai dan relevan dengan permasalahan yang akan dipecahkan meskipun berada di luar kemampuan dan keahlian sebagai hasil pendidikan formal lewat orang yang memecah masalah tersebut. Tujuan penelitian ini adalah Untuk memahami Islamisasi Sains Berbasis Transdisipliner dalam sudut pandang keilmuan di Prodi Magister PAI UIN Sumatera Utara. kemudian Strategi pengembangan paradigma keilmuan berbasis transdisipliner di Prodi Magister PAI UIN Sumatera Utara. selanjutnya&nbsp; hambatan dalam pengambangan paradigma keilmuan berbasis transdisipliner di Prodi Magister PAI UIN Sumatera Utara. Metode penelitian ini ialah penelitian Kualitatif dimana menjelaskan secara jelas terkait hal-hal yang terjadi di lapangan. Hasil dari penelitian ini adalah Hasil dari penelitian ini adalah bahwa islamisasi sains adalah sebuah hal yang di jadikan sebagai paradigma baru Pendidikan islam. Perwujudan itu dituangkan di UIN Sumatera Utara dengan paradigma integrasi ilmu wahdatul ulum dengan pendekatan transdisipliner. Dalam proses pembelajaran di Prodi Magister PAI UIN Sumatera Utara dilakukan dengan mengedepankan pembelajaran berbasis pendekatan Transdisipliner. Strategi yang dikembangkan adalah dengan pengambangan kelembagaan, kurikulum dan peningkatan kompetensi guru. Hambatannya ialah terkait sosialisasi, pandangan paradigma dosen dan optimalisasi implementasi</p> Muhamad Hamdan, Mizar Aulia, Alwanda Putra, Salminawati Copyright (c) 2024 Muhamad Hamdan, Mizar Aulia, Alwanda Putra, Salminawati https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1234 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Manajemen Program Pembelajaran Bahasa Arab di Pesantren Darul Quran Aceh (DQA) http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1172 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan manajemen program Bahasa Arab di Pondok Pesantren <em>Darul Quran Aceh</em> (DQA) mulai dari perencanaan program, pengorganisasian program, pelaksanaan program, serta bagaimana evaluasi terhadap program tersebut. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan <em>(field research)</em> yang bersifat deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah manajemen program bahasa Arab yang berlangsung di Pondok Pesantren <em>Darul Quran Aceh</em> (DQA). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini ada menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analis data penelitian ini menggunakan model Millers dan Huberman yaitu penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perencanaan program bahasa Arab di <em>Darul Quran Aceh</em> menggunakan model <em>interactive approach</em>, Tipe organisasi yang diterapkan pada program berbahasa Arab di kursus <em>Darul Quran Aceh</em> mengadopsi tipe organisasi salah satu bentuk organisasi yang penyusuna rencana suatu kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama oleh pihak bawah dan ipihak atas. Manajemen pelaksanaan program bahasa Arab di <em>Darul Qur’an Aceh</em> dilaksanakan melalui pembelajaran di kelas, <em>bi’ah lughowiyyah</em>, penambahan <em>mufrodat</em> dan ungkapan bahasa, serta <em>muhadhoroh</em>. Evaluasi program bahasa Arab di Darul Qu’an Aceh meliputi evaluasi mingguan, evaluasi bulanan, dan evaluasi tahunan. </p> Alif Anharul Fahmi, Muslim, Nur Kholid Copyright (c) 2024 Alif Anharul Fahmi, Muslim, Nur Kholid https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1172 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Sejarah Perkembangan Filsafat Pada Masa Dinasti Abbasyiah http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1224 <p>Disnati Abbasyiah merupakan kekhalifahan islam ketiga yang berkuasa antara 750-1258. Dalam periode kekuasaan Dinasti Abbasyiah mengalami perkembangan peradaban dari berbagai bidang, baik dari bidang politik, ekonomi dan bahkan perkembangan ilmu pengetahuan seperti ilmu tafsir, fikih, hadist dan filsafat. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengupas dan memberikan informasi bagaimana perkembangan filsafat pada masa Dinasti Abbasyiah. Berhubung penelitian ini mengenai sejarah maka penulis mengambil jenis penelitian ini <em>library research </em>(studi pustaka) yaitu dengan mengambil sumber-sumber dari berbagai literatur mengenai perkembangan sejarah keilmuan pada masa Dinasti Abbasiah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis dengan mengungkapkan hasil kejadian-kejadian pada masa kejayaan Abbasyiah. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa perkembangan pada masa Abbasyiah dengan dominan pada perkembangan ilmu pengetahuan baik ilmu pengetahuan islam maupun sains yang didukung kuat dari seluruh penjuru dunia dan menemukan kematengannya hasil-hasil dari pemikiran para tokoh yang terus berkembang hingga saat ini.</p> <p>&nbsp;</p> Siti Aisyah Br.Rambe, Salminawati, Farhan Hidayat, M. Hafiz Copyright (c) 2024 Siti Aisyah Br.Rambe, Salminawati, Farhan Hidayat, M. Hafiz https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1224 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik di MTs NW Bagik Nyala http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1101 <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji peran pengajar Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik di MTs NW Bagik Nyala. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan desain kasus tunggal dalam kerangka studi kasus. Pengumpulan data menggunakan metode seperti wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan model analisis interaktif. Triangulasi data digunakan untuk memvalidasi keaslian data. Temuan penelitian menunjukkan upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan tingkat motivasi peserta didik di MTs NW Bagik Nyala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru untuk meningkatkan motivasi peserta didik mencakup penggunaan metode seperti pujian, penghargaan, pengulangan, dan hukuman. Mempertahankan motivasi belajar peserta didik sangatlah penting karena dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti motivasi intrinsik yang didorong oleh keinginan pribadi. Selain itu, faktor ekstrinsik yang berasal dari lingkungan seperti dukungan orang tua dan masyarakat juga berperan dalam membentuk motivasi peserta didik.</p> Muh. Herianto, Syamsul Arifin Copyright (c) 2024 Muh. Herianto, Syamsul Arifin https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1101 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Study Of Islamic Civilization In The Jahiliyah Period (Before 570 M) In The Field Of Politics http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1188 <p>The study of Islamic civilization during the jahiliyah period (Before 570 M) The field of politics is very important to be studied more deeply. This is because the study never ceases to be debated. The purpose of this paper is to understand 3 things: First, the political paradigm of the jahiliyah period (Before 570 AD) in the Political Field. Second, internal and external factors that influenced the politics of the jahiliyah (Before 570 M) period in the political field. Third, the positive and negative political implications of the jahiliyah (Before 570 M) period of politics on Muslims at that time. The method used qualitative research with a literature review approach is based on the theory of Mustika Zed, as for data collection by means of library research techniques and analyzed by collecting, reducing, displaying, and drawing conclusions. The results found 3 things: First, the political paradigm of the Jahiliyah period had 3 forms: (1) Discrimination (2) Social (3) Economic. Second, internally there are 3 factors that influence the politics of the Jahiliyah era: (1) power (2) customary law (3) protection. As for externally influencing the politics of the Jahiliyah period, there are 3 factors: (1) tribes, (2) geography, (3) tribes. Third, the positive implications for the politics of the Jahiliyah period are 3 halls: (1) Diversity of political systems (2) Moral improvement (3) Preserving cultural culture. Meanwhile, the negative implications for the politics of the Jahiliyah era are 3 things: (1) discrimination and oppression, namely unfair treatment and differences in the rights that exist in the community, (2) conflicts between groups, namely wars or clashes that occur between tribes, (3) The absence of morals, such as burial and murder of newborn girls. The conclusion that this paper&nbsp; shows that it shows that it provides a new view and insight into the study of Islamic civilization during the Jahiliyah period.</p> Nabilla Nurbaiti Zulaini, Zulfi Mubarok, Nurkholid Copyright (c) 2024 Nabilla Nurbaiti Zulaini, Zulfi Mubarok, Nurkholid https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1188 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Aktualisasi Konsep dasar Ilmu Pengetahuan Perspektif Plato dengan Trilogi Epistemologi, Ontologi, dan Aksiologi Bagi Mahasiswa FTK http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1195 <p>Tujuan dari artikel ini yaitu untuk menjelaskan serta mengetahui aktualisasi konsep dasar ilmu pengetahuan perspektif Plato dengan trilogi epistemologi, ontologi, dan aksiologi bagi mahasiswa FTK. Studi pustaka adalah metode yang dipilih untuk artikel ini, tentunya refrensi yang diambil berasal dari buku dan artikel jurnal yang telah disesuaikan dengan topik pembahasan. Pada artikel ini, penulis mengambil dari perspektif salah seorang filsuf terbesar sepanjang sejarah yang hidup di era Yunani Kuno, Plato dengan mengetahui bagaimana cara pandangnya terhadap ilmu pengetahuan, serta trilogi epistemologi, ontologi, dan aksiologi yang akan diaktualisasikan terhadap mahasiswa FTK. Ilmu pengetahuan diartikan sebagai segala bentuk usaha untuk meningkatkan tingkat pemahaman seseorang serta mendapatkan dari segi kenyataan manapun yang ada pada alam manusia. Plato beranggapan bahwa kebenaran dari hakikat dapat dipercaya jika dari alam yang kekal dan tetap, alam tersebut adalah alam idea, suatu kebenaran tidak dapat diperoleh dari pengamatan yang sifatnya indrawi karena sifatnya selalu berubah terus. Pada dasarnya, ontologi menjelaskan mengenai hakikat dari suatu hal yang ada. Jika ditinjau dari aspek ontologi, ilmu pengetahuan mencoba membuktikan bahwa keberadaan ilmu pengetahuan itu bisa dibuktikan. Pada aspek epistemologi menjelaskan mengenai pondasi dari pengetahuan, karakteristik, sumber serta kebenaran dari pengetahuan itu dan bagaimana mendapatkannya. Sedangkan, aksiologi berbicara mengenai hubungan ilmu dan memiliki hubungan terkait layak atau tidaknya perkembangan ilmu pengetahuan.</p> Ubed Ahmad Ubaidillah, Lani Melani Agustiyaningsih, Tasya Dwi Ayu Anasthasyiah, Faizin Moh. Faizin Copyright (c) 2024 Ubed Ahmad Ubaidillah, Lani Melani Agustiyaningsih, Tasya Dwi Ayu Anasthasyiah, Faizin Moh. Faizin https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1195 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Kontribusi Guru Bimbingan dan Konseling Mengatasi Kenakalan Remaja (Juvenile Delinquency) http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1156 <p>Kenakalan remaja (<em>juvenile delinquency</em>) merupakan masalah kompleks yang memerlukan perhatian serius untuk mencegah dampak negatifnya pada perkembangan remaja. Penelitian ini membahas kontribusi guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi kenakalan remaja. Guru bimbingan dan konseling memegang peran kunci sebagai agen perubahan dalam membimbing remaja menghadapi tantangan perkembangan mereka. Fokus penelitian ini adalah pada upaya preventif, represif, dan kuratif yang dilakukan oleh guru bimbingan dan konseling.Pendekatan preventif melibatkan penyediaan informasi, bimbingan kelompok, dan layanan mediasi untuk membantu remaja memahami konsekuensi dari perilaku negatif. Pendekatan represif melibatkan tindakan tegas, seperti kunjungan ke rumah dan konseling individu, untuk menanggulangi kenakalan yang sudah terjadi. Sementara itu, pendekatan kuratif mencakup konferensi kasus dan alih tangan kasus untuk memberikan bantuan kepada remaja yang mengalami masalah.Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru tentang peran penting guru bimbingan dan konseling dalam menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung pertumbuhan positif remaja, sehingga dapat mengurangi tingkat kenakalan remaja secara efektif.</p> Pangulian Harahap Nurfasilah Siregar, Nurfasilah Nurfasilah, Rana Khairiyyah, Rosita Dongoran Copyright (c) 2024 Pangulian Harahap Nurfasilah Siregar, Nurfasilah Nurfasilah, Rana Khairiyyah, Rosita Dongoran https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1156 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Studi Kebijakan Standar Sarana/Prasarana Pendidikan Islam di Sekolah http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1227 <p>Fakta di lapangan sering menunjukkan adanya sejumlah permasalahan terkait dengan fasilitas dan infrastruktur pendidikan, baik itu pada lembaga pendidikan Islam maupun jenis pendidikan lainnya. Dalam konteks pendidikan, permasalahan seputar sarana dan prasarana menjadi faktor pendukung yang krusial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan deskriptif, dengan metode library research, yang bertujuan untuk mendeskripsikan keadaan atau fenomena tanpa adanya penilaian tambahan, dengan mengambil sumber data dari berbagai dokumen yang mendukung pelaksanaan penelitian. Hasil temuan penelitian ini adalah pertama, konsep sarana/prasarana Pendidikan Islam di sekolah meliputi fasilitas dan infrastruktur yang mendukung pembelajaran agama Islam. Sarana tersebut dapat berupa masjid, ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, ruang doa, dan fasilitas olahraga yang sesuai dengan prinsip-prinsip agama Islam. Kedua, standar sarana/prasarana Pendidikan Islam di sekolah ditetapkan berdasarkan pedoman yang telah disusun oleh pemerintah atau lembaga terkait. Standar ini mencakup ukuran dan kualitas ruang kelas, fasilitas keagamaan, serta keberadaan fasilitas pendukung seperti perpustakaan dan laboratorium. Ketiga, kebijakan standar sarana/prasarana Pendidikan Islam di sekolah disusun dengan tujuan untuk memastikan bahwa setiap sekolah yang menyelenggarakan pendidikan Islam memiliki fasilitas yang memadai. Kebijakan ini mencakup pengaturan mengenai persyaratan minimal, pemeliharaan dan peningkatan fasilitas, serta pengawasan terhadap implementasi standar.</p> Tiwi Putria Yosnela, Mohammad Asrori, Nurhasnah, Fitrah Ainul Mawaddah Copyright (c) 2024 Tiwi Putria Yosnela, Mohammad Asrori, Nurhasnah, Fitrah Ainul Mawaddah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1227 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 The Peran Organisasi Kurikulum dalam Pengembangan Kurikulum PAI http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1217 <p>Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan elemen yang sangat penting dalam kurikulum resmi di Indonesia. Berbicara tentang kurikulum tidak lepas dari organisasi kurikulum, maka tujuan dari penelitian ini ialah membahas peran yang dimainkan oleh organisasi kurikulum dalam pengembangan pendidikan agama Islam. Penelitian ini menggunakan metode kajian kepustakaan dengan content analysis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Hasil dan pembahasan mencakup pengertian tentang organisasi kurikulum, prinsip organisasi kurikulum, model dan peran organisasi PAI dalam mengembangkan kurikulum PAI, serta kriteria organisasi kurikulum yang efektif. Kesimpulan yang dapat diambil dari jurnal ini adalah bahwa organisasi kurikulum memiliki peranan yang signifikan dalam konteks pendidikan agama Islam. Organisasi kurikulum membantu dalam perencanaan, seleksi materi pembelajaran, pemilihan metode pengajaran, evaluasi, serta peremajaan kurikulum. Terdapat beberapa prinsip dan model dalam pengembangan kurikulum PAI yang dapat diterapkan, seperti Separated Subject Curriculum, Correlated Curriculum, Broad Fields Curriculum, Integrated Curriculum. Dengan organisasi kurikulum yang efektif, tujuan pendidikan agama Islam dapat tercapai dengan baik.</p> <p> </p> <p><strong>Kata Kunci : </strong>Pendidikan Agama Islam, organisasi kurikulum, pengembangan kurikulum, model-model pengembangan kurikulum, tujuan pendidikan.</p> Linda, Tasman Hamami Copyright (c) 2024 Linda, Tasman Hamami https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1217 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Policy Analysis of Inclusive-Based Education: Case Study of UIN Sunan Kalijaga http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1228 <p style="margin-left: 5.55pt; text-align: justify;"><span lang="EN-ID" style="font-family: 'Constantia',serif; color: #252525;">As we know, education is an essential thing for every nation, one of which is the Indonesian state, because education is an important factor in the progress or retreat of a nation. The more optimal and integrated the education system, the more advanced the nation. According to Sutrisno, in a lecture on the subject of Islamic Education Policy and Leadership in Indonesia, "education is essentially educating, which means not only teaching knowledge to students, but a teacher must be a figure like a parent, namely being an example, guiding, and directing to the path of truth." In carrying out its application, not all students have normal conditions because it is estimated that around 10% of children in the world have special needs. Over time, the number of children with special needs in Indonesia has increased, even though it has not become a constant thing. In reality, the implementation of inclusive-based education policies is still estimated to be less than optimal because there is no policy in an educational institution if there is already an institution that implements the policy but it is still not optimal in its implementation. The key to success in the implementation of inclusive education depends on integration and cooperation between the state, teachers or lecturers, parents, or students. Not a few of the educational institutions at the university level are developing an inclusive education system, but one of the research subjects that the author studied is at UIN Sunan Kalijaga, because inclusive education in the institution is one of the three core values in developing the education system and is a pioneer of inclusive Islamic religious universities. </span></p> Luthfi Luthfi Nurul Huda, Linda, Muhammad Syihabuddin Copyright (c) 2024 Luthfi Luthfi Nurul Huda, Linda, Muhammad Syihabuddin https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1228 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Implementasi Kurikulum Jaringan Sekolah Islam Terpadu untuk Meningkatkan Berpikir Logis Siswa SDIT Anak Sholeh Mataram http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1207 <p>Berpikir logis merupakan cara berpikir yang runtut, masuk akal, dan berdasarkan &nbsp; fakta-fakta objektif tertentu. Dalam berpikir logis kurikulum memiliki peran yang sangat penting untuk menciptakan siswa memiliki kemampuan berpikir yang runtut dan masuk akal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kurikulum jaringan sekolah Islam Terpadu dalam meningkatkan berpikir logis pada siswa SDIT Anak Sholeh Mataram. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data penelitian di dapat dari Kepala Sekolah, Waka Kurikulum, beberapa guru dan siswa di SDIT Anak Sholeh Mataram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum Jaringan Sekolah Islam Terpadu dapat membentuk Siswa berpikir logis di SDIT Anak Sholeh Mataram. Kurikulum SDIT Anak Sholeh Mataram memadukan antara ilmu umum dengan agama yang dapat menciptakan eksplorasi pada siswa. Metode pembelajaran yang digukana berpariasi seperti tanya jawab yang di aplikasikan dengan pembiasaan pada siswa. Peran guru dan orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan peserta didik memiliki kemapuam berpikir logis di SDIT Anak Sholeh Mataram. &nbsp;</p> Muhammad Purqon Copyright (c) 2024 Muhammad Purqon https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1207 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Perkembangan dan Problematika Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Indonesia http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1210 <p>Artikel ini menyelidiki evolusi kurikulum pendidikan agama Islam di Indonesia sepanjang sejarah, menggambarkan perubahan dari masa prakemerdekaan hingga era reformasi. Metode dokumentasi digunakan dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber. Sejak kedatangan Belanda pada 1695, pendidikan Islam tetap berlanjut, dan VOC mendorong pendirian sekolah Islam. Pembentukan Kementerian Agama pada 1946 memberikan dorongan signifikan, sementara masa Orde Baru melihat perubahan kurikulum pada tahun 1962, 1968, 1975, 1984, 1994, dan Suplemen 1999. Kurikulum PAI mencerminkan evolusi dari fokus agama dan hafalan teks ke integrasi dengan ilmu pengetahuan umum. Meskipun ada kemajuan, masih ada tantangan seperti kurangnya pemikiran kritis, pembelajaran aktif yang kurang, dan penilaian yang terlalu kognitif. Reformasi mendalam diperlukan untuk menjaga relevansi kurikulum dengan kebutuhan zaman, mempertahankan identitas Islam tanpa mengorbankan esensi ajaran, dan meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan krisis moral.</p> <p> </p> <p><strong>Kata Kunci : </strong>Kurikulum, Pendidikan, Problematika</p> Achmad Audi Pratama Jojang Audi; Tasman Hamami; Moh Luthfih Gonibala, Farhan Moh Fahrurozi Bonde Copyright (c) 2024 Achmad Audi Pratama Jojang Audi; Tasman Hamami; Moh Luthfih Gonibala, Farhan Moh Fahrurozi Bonde https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1210 Mon, 16 Dec 2024 00:00:00 +0000 Analisis Ekolinguistik Kritis: Dalam Konteks Pemberitaan Lingkungan “Kaltim Green” di Media Online http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1209 <p>Penelitian ini menganalisis dimensi ekolinguistik dalam konteks pemberitaan lingkungan "Kaltim Green" di media online dengan menggunakan website pada berita yang dipublikasikan melalui Busam.id, kaltimpost.id, Tribunkaltim.co. diskominfo.kaltimprov.go.id. Tujuan utama dalam media ini adalah mengidentifikasi penggunaan bahasa dalam penyampaian informasi lingkungan, serta memahami dampaknya terhadap persepsi dan kesadaran masyarakat terkait isu-isu lingkungan di Kalimantan Timur. Metode yang di gunakan adalah metode pendekatan kualitatif. Dengan metode ini pemberitaan lingkungan "Kaltim Green" di media online dapat dimulai dengan pengumpulan data dari berbagai sumber berita dan teks berita, fokus pada istilah , seperti pemilihan kata, metafora, eufemisme, disfemisme, modus, dan bahasa yang digunakan untuk menggambarkan isu lingkungan di wilayah tersebut. Dari Hasil penelitian ini terdapat 3 judul berita yang saya dapatkan sehingga dari ke-3 judul ini dapat menunjukkan bahwa dari segi ekolinguistik memiliki peran bahasa dalam membentuk persepsi masyarakat terhadap isu lingkungan.&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> Astria Marpaung, Maha, Widayati Copyright (c) 2024 Astria Marpaung, Maha, Widayati https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1209 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Menyingkap Arti Kebenaran (Al-Haq) dalam Alquran http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1236 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan arti kebanran dalam Alquran yang fokus kajiannya dalam surah Al-Baqarah ayat 146-147 dan dalam surah Yunus ayat 32. Untuk mendeskripsikan arti kebenaran dalam kedua surah tersebut, digunakan kitab tafsir, yaitu tafsir Ibnu Katsir dan tafsir Al-Azhar. Dalam peneltian ini kami menggunakan metode penelitian yang bersifat literatur, pada jenis penelitian pustaka atau disebut juga (Library Research). Yang dimana peneliti menggunakan buku-buku dalam mengumpulkan data-data. Oleh sebab itu dalam penelitian ini, peneliti menggunakan 2 kitab tafsir, yaitu Tafsir Ibnu Katsir dan Tafsir Al-Azhar. Hasil penelitian ini adalah bahwa kata Al-Haq dalam surah Al-Baqarah ayat 147 yang merupakan arti kebenaran yang maknanya kebenaran datangnya dari Allah Swt. Dan dalam surah Yunus ayat 32 juga terdapat kata Al-Haq yang berarti kebenaran juga yang bermakna bahwa kebenaran juga hanya milik Allah Swt dan juga datang dari Allah Swt. Maka kesimpulannya kedua surah tersebut memiliki arti kebenaran Haq yang bermakna bahwa kebenaran itu adalah Tuhan, dan tiada Tuhan selain Allah Swt.</p> Shufiatul Ihda, Liza Wardani, Fauzi Ahmad Syarif, Salminawati Copyright (c) 2024 Shufiatul Ihda, Liza Wardani, Fauzi Ahmad Syarif, Salminawati https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1236 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Isu-Isu Kontemporer dalam Pendidikan Islam di Madrasah Ibtidaiyah http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1124 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Isu Isu Kontemporer Dalam Pendidikan Islam Di Madrasah Ibtidaiyah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Studi Pustaka (<em>library research</em>). Teknik pengumpulan data dengan cara mengeksplor data melalui review literatur, membaca, mengkaji, dan mencatat data dari berbagai sumber artikel, jurnal dan buku yang relevan. Adapun hasil dari penelitan menunjukkan bahwa Pendidikan islam kontemporer adalah kegiatan yang dilaksanakan secara terencana dan sistematis untuk mengembangkan potensi siswa berdasarkan pada kaidah-kaidah agama islam pada masa sekarang. Dan dengan berkembangnya zaman dan semakin majunya teknologi maka terdapat perubahan yang terjadi salah satunya perubahan kurikulum dalam pembelajaran.</p> Nabila Joti Larasati, Zulhijrah, Sedya Santosa Copyright (c) 2024 Nabila Joti Larasati, Zulhijrah, Sedya Santosa https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1124 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Studi Islam dalam Pendekatan Toleransi dan Kebebasan http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1226 <p>Toleransi dan kebebasan beragama merupakan nilai-nilai fundamental yang harus dijunjung tinggi oleh semua umat beragama. Toleransi adalah sikap saling menghargai dan menghormati perbedaan, termasuk perbedaan agama. Kebebasan beragama adalah hak setiap orang untuk memeluk agama dan menjalankan ajaran agamanya sesuai dengan keyakinannya. Namun, dalam praktiknya, toleransi dan kebebasan beragama masih sering mengalami tantangan. Hal ini dapat dilihat dari maraknya aksi-aksi kekerasan antarumat beragama, serta meningkatnya intoleransi dan radikalisme keagamaan. Oleh karena itu, studi Islam dalam pendekatan toleransi dan kebebasan menjadi penting untuk dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk menggali dan memahami ajaran Islam tentang toleransi dan kebebasan beragama, serta mengkaji penerapannya dalam kehidupan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif dengan jenis penelitian <em>library research.</em> Studi Islam dalam pendekatan toleransi dan kebebasan dapat memberikan manfaat diantaranya membantu meningkatkan pemahaman umat Islam tentang ajaran Islam tentang toleransi dan kebebasan beragama; memperkuat komitmen umat Islam untuk menjunjung tinggi toleransi dan kebebasan beragama; menciptakan iklim yang kondusif bagi kerukunan dan kedamaian antarumat beragama. Studi Islam dalam pendekatan toleransi dan kebebasan merupakan upaya penting untuk mewujudkan kerukunan dan kedamaian antarumat beragama di Indonesia.</p> Rijaludin Ali Mahmud, Hamdi Arif Rahman, Kambali Copyright (c) 2024 Rijaludin Ali Mahmud, Hamdi Arif Rahman, Kambali https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1226 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Implementasi Paradigma Wahdatul Ulum di Prodi Magister Pendidikan Agama Islam UIN Sumatera Utara http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1218 <p class="subbbbab" style="text-align: justify; line-height: normal;"><em><span lang="EN-ID" style="font-weight: normal;">Paradigma wahdatul ulum merupakan sebuah slogan dalam konsep intergasi ilmu di UIN Sumatera Utara, konsep integrasi yang memadukan antara ilmu agama dan ilmu umum serta tujuan dalam pengimplementasiannya adalah menyatukan kembali paradigma bahwa ilmu itu adalah satu kesatuan yang lahir dari Allah Swt dan berguna untuk kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia dan kususnya di prodi magister Pendidikan agama Islam UIN Sumatera Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana penerapan paradigma wahdatul ulum di program magister Pendidikan agama Islam serta menjelaskan bagaimana hambatan yang terjadi dalam penerapan konsep wahdatul ulum tersebut. Penelitian ini ialah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan menggunakan metode penelitian observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dalam penelitian ini didapatkan bahwa penerapan wahdatul ulum di prodi magister Pendidikan agama Islam ini sudah diterapkan dalam berbagai bidangnya yaitu bidang kurikulum dan pembelajaran, bidang penelitian dan bidang pengabdian Masyarakat. Dan hambatan yang didapatkan yaitu kurangnya sosialisasi paradigma wahdatul ulum dan kurangnya keseriusan dalam menjalankan konsep ini. </span></em></p> Aldi Wijaya Dalimunthe, Salminawati, Tansri Riziq Hilman Afif, Susi Susanti Copyright (c) 2024 Aldi Wijaya Dalimunthe, Salminawati, Tansri Riziq Hilman Afif, Susi Susanti https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1218 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Studi Islam dalam Pendekatan Sejarah http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1229 <p>Studi Islam dalam pendekatan sejarah&nbsp; merupakan suatu pendekatan untuk mempelajari sejarah Islam sebagai agama yang memiliki peran penting dalam sejarah dunia. Melalui pendekatan sejarah ini seorang dilibatkan untuk memahami keadaan yang sebenarnya, berkenaan dengan implementasi suatu kejadian. ketika seseorang ingin mendalami Al- Qur’an atau peristiwa yang mengiringi turunnya Al-Qur’an, tentunya perlu dengan ilmu Asbabun nuzulnya. Tujuan pendekatan sejarah adalah untuk membuat rancangan bangunan masa lampau secara sistematis dan obyektif, dengan cara mengumpulkan, mengevaluasi, memverifikasikan, serta mensistesiskan bukti-bukti untuk menegakkan fakta dan memperoleh kesimpulan&nbsp;yang&nbsp;kuat. Pendekatan sejarah dalam studi Islam memiliki banyak fungsi, akan tetapi ada 4 yang dominan yaitu, Fungsi rekreatif, Inspiratif, instruktif dan Edukatif.</p> Ahmad Labib, Abdullah Faqih, Kambali Copyright (c) 2024 Ahmad Labib, Abdullah Faqih, Kambali https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1229 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Studi Islam dalam Pendekatan Fiqh/Ushul Fiqh http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1233 <p>Ketika Al-Qur'an dan Hadist dipahami dan dipelajari, pemahaman, penafsiran, dan pemikiran muncul. Oleh karena itu, muncul berbagai cabang ilmu Islam yang disebut Dirasah Islamiyyah (Islamic Studies). Dirasah Islamiyyah adalah upaya sadar dan sistematis untuk mengetahui dan memahami seluk-beluk atau aspek agama Islam, baik yang berkaitan dengan ajarannya, sejarahnya, maupun cara mereka diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Maka dibutuhkannya <em>approach </em>(pendekatan) yang diperlukan untuk mempelajari sumber ajaran Islam dan salah satunya adalah fiqh. Penulis menggunakan metode library research dengan pendekatan deskriptif terhadap data yang bersifat kualitatif. Hasil dari penelitian yang diperoleh bahwa Syariat dipakai untuk menjelaskan tentang hukum-hukum yang telah ditetapkan Allah kepada hamba-Nya melalui lisan seorang Rasul. Sedangkan fiqh yaitu ajaran-ajaran yang terkandung dalam teks al-Qur’an dan Hadist, serta hasil dari interpretasi (penafsiran), penerjemahan, dan usaha-usaha lain dari para ulama dalam rangka membumikan ajaran-ajaran dalam teks tersebut yang mana menggunakan ushul fiqh sebagai metode penggalian dan penetapan <em>(istimbath)</em> yang digunakan para faqih dalam mengeluarkan hokum dari dalilnya.</p> Moh Salman, Aisyah Imani, Kambali Copyright (c) 2024 Moh Salman, Aisyah Imani, Kambali https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1233 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000 Implementasi Nilai-Nilai Akhlak dalam Pendidikan Islam Perspektif Tokoh Tasawuf Jalaluddin Rumi (Studi Pustaka Buku Fihi Ma Fihi) http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1198 <p>Persoalan akhlak menjadi pokok bahasan yang mungkin tidak ada habisnya dalam dunia pendidikan pada umumnya, jika mengacu pada tujuan pendidikan yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Bab II Pasal 3, seyogianya pendidikan Islam mampu menjadi kunci utama dalam keberhasilan pendidikan di Indonesia. Karena tujuan akhir dari pendidikan Islam adalah terbentuknya peserta didik yang berakhlak mulia (manusia yang berkarakter). Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa nilai-nilai akhlak yang terkandung dalam buku <em>Fihi Ma Fihi</em> karya Jalaluddin Rumi dan mengimplementasikannya dalam pendidikan Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif dengan jenis penelitian <em>library research</em>. Adapun sumber data primer dalam penelitian ini adalah buku <em>Fihi Ma Fihi</em> karya Jalaluddin Rumi, dan beberapa buku/jurnal terkait, sebagai sumber data sekundernya. Berikut nilai-nilai akhlak yang terkandung dalam buku <em>Fihi Ma Fihi </em>berdasar pada hasil analisa penulis, di mana seorang pendidik berperan dalam membiasakan peserta didiknya untuk; 1) Niat karena Allah, 2) Memilih teman dalam berkawan, 3) Kesungguhan hati (ketekunan) dalam belajar dan beribadah, 4) Bersikap rendah hati, 5) Menjadi suri teladan bagi murid, 6) Bersikap Zuhud, 7) Bersikap sabar dan <em>istiqomah</em>, 8) Pandai bersyukur, 9) Berkata baik, dan 10) Percaya diri.</p> Yuha Ilaiya, Hana Ni’matul Izzah, Andika, Kambali Copyright (c) 2024 Yuha Ilaiya, Hana Ni’matul Izzah, Andika, Kambali https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 http://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/1198 Tue, 17 Dec 2024 00:00:00 +0000