Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah <p><strong>Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam</strong> is published by the Faculty of Islamic Studies Wiralodra University. Published 4 (four) times annually, on March, June, September, and December. Each of the issue has articles both on conceptual article and research article. Published in Bahasa Indonesia, but English-written articles are also welcomed.</p> Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra Indramayu en-US Risalah, Jurnal Pendidikan dan Studi Islam 2085-2487 Nilai Egaliter pada Novel Syeikh Siti Jenar Karya Agus Sunyoto https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/394 <p>Kasus kurangnya kesejahteraan, banyak disebabkan oleh tindak diskriminasi di kalangan masyarakat. Karena itu, melajunya suatu interaksi perlu diatur guna menempatkan seluruh posisi dan porsi masyarakat secara sesuai sehingga tercipta keadilan secara tepat. Pembahasan ini tidak dapat terlepas dari peran agama sebagai pedoman dan negara sebagai tempat seluruh interaksi terjadi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran agama yang diterapkan oleh Abdul Jalil atau Syeikh Siti Jenar pada pembaharuan Dukuh Lemah Abang yang dimaksudkan untuk membangkitkan keterpurukan dan diskriminasi masyarakat di lingkup kerajaan sehingga dapat kembali kepada ajaran Tauhid. Dan selanjtnya ajaran Tauhid ini menjadi dasar dari kehidupan social dan politik masyarakat. Penelitian dengan jenis Library Reasearch ini menggunakan pendekatan hermeneutika Paul Recoeur sebagai metode pembacaan karya sastra. Sebagai hasil penelitian ini, Pertama, menemukan nilai-nilai egaliter pada lingkung social dan politik pada pembaharuan Lemah Abang dari cerita novel Syeikh Siti Jenar. Kedua, menjadikan masyarakat dapat mendasarkan tindakan daam berinteraksi sesuai dengan ajaran Tauhid</p> Liris Purwa Maharsi M. Kholid Muslih Copyright (c) 2023 Liris Purwa Maharsi, M. Kholid Muslih https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-09 2023-03-09 9 1 1 14 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.394 Telaah atas Gagasan Islamisasi Ilmu Pengetahuan Mulyadhi Kartanegara dan Penerapannya pada Universitas Islam https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/416 <p>Sekularisme merupakan tantangan besar bagi ilmu pengetahuan dalam Islam. Untuk itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menelaah gagasan Islamisasi ilmu pengetahuan Mulyadhi Kartanegara dan penerapannya pada universitas Islam. Metode penelitian ini berlandaskan pada literatur kepustakaan (library research) dengan pendekatan analisis konsep secara deskriptif analisis dan teknik analisa secara deduktif-induktif dalam menarik kesimpulan.Darinya, dapat kita simpulkan bahwa Islamisasi dalam gagasan Mulyadhi Kartanegara merupakan pemurnian kembali ilmu pengetahuan dengan jalan naturalisasi. Sedangkan universitas Islam merupakan instrument penting dalam merealisasikan Islamisasi.</p> Asif Trisnani Fikri Hidayatul Rukmana Imroatul Istiqomah Copyright (c) 2023 Asif Trisnani, Fikri, Imroatul https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-09 2023-03-09 9 1 15 29 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.416 Faktor-Faktor Disiplin Kerja dan Pengaruhnya Terhadap Produktivitas Kerja dalam Upaya Meningkatkan Mutu Perguruan Tinggi Islam di Indonesia https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/428 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor disiplin kerja dan pengaruhnya terhadap produktivitas kerja upaya meningkatkan mutu perguruan tinggi Islam di Indonesia. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, dan library research. Peneliti ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menyajikan beberapa teori dan penjelasan tentang pembahasan yang diteliti, sedangkan metode library research, digunakan untuk mempelajari berbagai artikel ilmiah, jurnal-jurnal penelitian, via internet, buku-buku, dan sumber-sumber data atau informasi lainnya yang dianggap relevan dengan kajian atau yang terkait dengan pembahasan dalam penelitian ini. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor disiplin kerja lingkungan, motivasi, prestasi kerja, kompensasi, kompetensi, pendidikan dan pelatihan mempengaruhi produktivitas kerja dosen sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.</p> Juliastuti Achmad Hufad Maman Fatturrahman Copyright (c) 2023 Juliastuti, Achmad Hufad, Maman Fatturrahman https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-11 2023-03-11 9 1 30 43 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.428 Analisis Komparasi Terhadap Prestasi Belajar Siswa yang Tinggal di Pondok Pesantren dengan Siswa yang Tinggal di Rumah https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/465 <p>Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar antara siswa yang tinggal di pondok pesantren dengan siswa yang tinggal di rumah. Desain penelitian yang digunakan yaitu desain causal comparative research. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah dokumentasi nilai raport. Sedangkan, Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, wawancara, dan angket/ kuisioner. Hasil analisis data menyatakan bahwa nilai rata-rata siswa yang tinggal di pondok pesantren adalah 84,93 dan santri yang tinggal di rumah adalah 80,7. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Ho (hipotesis nihil) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, di mana Ha berbunyi terdapat perbandingan prestasi belajar antara siswa yang tinggal di pondok pesantren dengan siswa yang tinggal di rumah.</p> Novi Oktavia Muhammad Iwan Fitriani Ribhan Copyright (c) 2023 Novi Oktavia, Muhammad Iwan Fitriani, Ribhan https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2022-03-12 2022-03-12 9 1 44 56 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.465 Implementasi Storytelling dalam Menanamkan Nilai Pendidikan Karakter pada Anak Usia Dini di TKIT Harapan Umat Karawang https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/389 <p>Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan metode storytelling untuk menginternalisasi nilai pendidikan karakter pada anak TK di TKIT Harapan Umat Karawang. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah peneliti, lembar observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan bercerita dengan menggunakan buku – buku kisah Islami yang bertema adab dan dongeng inspiratif ini mampu menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter. Nilai karakter yang muncul antara lain karakter religius, disiplin, jujur, bertanggung jawab, dan peduli sosial. Karakter yang muncul merupakan akumulasi yang muncul dari perilaku anak setelah mendengar cerita Islami yang digunakan seperti “ Allah Tuhanku, Muhammad Tauladanku, keajaiban rendah hati dan jujur, dan anak beruang yang mandiri”.</p> <p>Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan metode storytelling untuk menginternalisasi nilai pendidikan karakter pada anak TK di TKIT Harapan Umat Karawang. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah peneliti, lembar observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan bercerita dengan menggunakan buku – buku kisah Islami yang bertema adab dan dongeng inspiratif ini mampu menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter. Nilai karakter yang muncul antara lain karakter religius, disiplin, jujur, bertanggung jawab, dan peduli sosial. Karakter yang muncul merupakan akumulasi yang muncul dari perilaku anak setelah mendengar cerita Islami yang digunakan seperti “ Allah Tuhanku, Muhammad Tauladanku, keajaiban rendah hati dan jujur, dan anak beruang yang mandiri”.</p> Ervin Nurkhalizah Ferianto Copyright (c) 2023 Ervin Nurkhalizah, Ferianto https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-13 2023-03-13 9 1 57 69 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.389 Pendekatan Ideologi dalam Studi Islam https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/396 <p>Ideologi adalah sebuah keyakinan dan sumber pendidikan bagi masyarakat, guna memahami, menghayati, serta menolak tingkah lakunya sesuai dengan orientasi serta norma-norma yang terkandung di dalamnya, oleh karenanya penting untuk mengkaji studi islam lewat pendekatan ideologi. Penelitian ini bertujuan untuk membahas dan mengkaji tiga hal yaitu; pengertian mendalam tentang pendekatan ideologi dalam studi islam secara etimologi dan terminology. kedua mengkaji metode, teknik dan langkah penelitian dengan pendekatan Ideologi. ketiga, mendalami hasil-hasil penelitian dari implementasi pendekatan Ideologi dalam studi Islam. Penelitian ini menggunakan metode library research yaitu yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka bersumber dari 10 buku dan 10 jurnal yang berkaitan. Adapun hasil dari penelitian ini adalah; pertama, makna dan pengertian pendekatan ideologi dalam studi islam adalah mempelajari dan mengkaji keyakinan dan pemikiran yang menjadi acuan dan panduan bagi umat muslim dalam menjalani kewajiban dan tuntunan yang ada di agama islam. kedua, penerapan metode komparasi antara ideologi sunni dan syiah. Ketiga revolusi syiah di iran dan upaya ulama Indonesia dalam pencegahan penyebaran syiah sebagai implementasi dalam studi ini.</p> Taufik Ismail Muhammad Umar Ahyarudin Zulfi Mubaraq Copyright (c) 2023 Taufik Ismail, Muhammad Umar, Ahyarudin, Zulfi Mubaraq https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-13 2023-03-13 9 1 70 84 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.396 Qona'ah on Badiuzzaman Said Nursi Perspective: Analysis of Happy Model in Dimensions of Gratitude https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/399 <p>In this modern era, many people are looking for happiness that is only based on material things without paying attention to peace of mind. This can be seen very clearly in the lives of Westerners who only make material life a source of happiness and satisfaction. So that the happiness that is obtained is not eternal and eternal, because gratitude is not accompanied by them being able to enjoy all aspects of life.This research was conducted to determine Badiuzzaman Said Nursi's qana'ah perspective based on the Dimensions of Gratitude. First, the analysis usess qualitative methods, and data collection is carried out using a literature search. After that, the data that has been collected is described descriptively to explain each of the related discussion suburbs. Then the results of this study show that to get to the attitude of qona'ah, it is necessary to apply the perspective of the business, willing, resignation, gratitude, prayer, and sharing. According to Said Nursi, the highest level of qana'ah is to become ahsana taqwim by passing the four foundations of ubudiyah and mahbubiyah, including absolute weakness (al-Ajz), Absolute Factory (al-Faqr), absolute longing (asy-Syafaqah) and absolute gratitude (at-Tafakkur).</p> Jarman Arroisi Nurmala Indah Copyright (c) 2023 Jarman Arroisi, Nurmala Indah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-16 2023-03-16 9 1 85 97 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.399 Perbedaan Konsep Distribusi dalam Worldview Islam dan Worldview Sekuler https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/401 <p>Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi komparasi bagaimana worldview kapitalisme, sosialisme, dan Islam melahirkan sistem distribusi yang khas sesuai dengan worldview masing-masing. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode kualitatif eksplanatif. Metode kualitatif dengan metode library research (studi pustaka), adapun teknik analisis data yang digunakan adalah content analisis atau analisis isi. Kesimpulannya adalah Islam melihat manusia sebagai khalifah yang mampu menciptakan keadilan. Namun demikian, manusia memupunyai nafsu yang bisa membuatnya lalai. Untuk itu, sistem distribusi ekonomi Islam adalah pasar yang diawasi agar adil dan bermoral; dikuatkan dengan sistem distribusi kekayaan dari individu kepada sosial dengan sistem Zakat, Infak, Sedekah, Wakaf, Hibah, dan Hadiah (ZISWAHH). Dengan ini, sistem distribusi kapitalisme dan sosialisme mengarah kepada ekstrim kanan dan kiri sedangkan sistem distribusi Islam berada di tengah mengharmoniskan antara individu dan sosial.</p> Khoirul Umam Husnul Khotimah Copyright (c) 2023 Khoirul Umam, Husnul Khotimah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-17 2023-03-17 9 1 98 112 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.401 Kehujjahan dalam Beramal dengan Menggunakan Maslahah Mursalah Perspektif Ibn Taimiyyah https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/437 <p>Ibnu Taimiyyah adalah seorang ulama yang memiliki ilmu yang luas dan ahli dalam bidangnya, khususnya bidang Fiqh dan Ushul Fiqh. Namun, Ibnu Taimiyyah memiliki pendapat yang membolehkan pembuktian amal dengan nash marjuh (lemah), yaitu mashlahah mursalah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan, dengan cara mengumpulkan data yang terdapat dalam buku, buku, dan jurnal ilmiah yang merupakan sumber primer, sedangkan untuk menunjang penelitian ini juga membutuhkan sumber sekunder, seperti buku dan penelitian ilmiah terkait. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap pemikiran Ibnu Taimiyyah terkait kemampuannya melakukan hujjah dengan menggunakan mashlahah murshalah yang dipandang sebagai teks marjuh oleh para ulama. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan, bahwa para ulama berbeda pendapat mengenai berhujjah dengan mashlahah mursalah, sebagian ulama menolak untuk menjadikan mashlahah mursalah sebagai hujah dalam beramal, karena yang diperbolehkan hanya berpesan Al-Qur'an, Hadis, dan Ijma 'Ulama. Namun sebagian ulama juga membolehkan berhujjah dengan mashlahah mursalah dengan syarat tertentu, yaitu tidak bertentangan dengan nash qath'i, tidak menggunakan nalar untuk kepentingan individu, dan menghilangkan kesulitan bagi umat. Sedangkan menurut Ibnu Taimiyyah, diperbolehkannya berhujjah dengan mashlahah mursalah, selama perbuatan itu tidak membatalkan dan meniadakan ibadah, seperti orang yang memimpin shalat berjamaah yang paham jahar membaca basmallah, tetapi imam paham sirr dalam membaca basmallah. Namun, Ibnu Taimiyyah juga melarang penggunaan mashlahah mursalah di pengadilan, halal dan haram serta fatwa.</p> Asfar Hamidi Siregar Copyright (c) 2023 Asfar Hamidi Siregar https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-17 2023-03-17 9 1 113 125 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.437 Prinsip-Prinsip Perencanaan Pendidikan Akhlak Pemuda dalam Perspektif Hijrah Rasulullah SAW https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/404 <p>Sebuah perencanaan menempati tempat penting dalam sebuah lembaga atau institusi dalam menentukan gerak awal lembaga tersebut. Rencana adalah kegiatan di mana tujuan ditetapkan dan penggunaan sumber daya dirumuskan dan diatur. Pendidikan merupakan pekerjaan yang dilakukan pendidik terhadap murid yang membutuhkan proses panjang. Oleh sebab itu pendidikan seharusnya punya landasan yang kokoh dan prinsip-prinsip yang tegak untuk memperkuat pondasi tersebut. Sebuah lembaga pendidikan, khususnya dalam pendidikan Islam, merupakan sarana untuk menjadikan manusia yang berakhlak. Proses pendidikan membutuhkan perencanaan yang tepat untuk mensuport jalur pendidikan ke depan. Rencana juga harus didukung oleh landasan dan prinsip yang kuat yang dapat memperkuat pondasi pendidikan. Prinsip perencanaan pendidikan yang komprehensif dan kerjasama yang kuat antar semua unsur pendidikan memudahkan perjalanan proses pendidikan ke depan untuk mencapai tujuan pendidikan. Peristiwa hijrahnya Nabi memiliki implikasi yang sangat mendalam bagi pendidikan akhlak. Di dalamnya terkandung ajaran bahwa umat manusia harus selalu membela kehormatan umat Islam, mempererat silaturrahmi sesama umat Islam. Baginda Rasul dituntun wahyu dalam langkahnya, juga membutuhkan rencana matang untuk keberhasilan yang dicita-citakannya. Rencana-rencana yang diterapkan baginda Rasul dapat dilihat dalam sejarah Islam.</p> Heriyanto Slamet Endin Mujahidin Nesia Andriana Ahmad Sastra Ahmad Alim Copyright (c) 2023 Heriyanto Slamet, Endin Mujahidin, Nesia Andriana, Ahmad Sastra, Ahmad Alim https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-26 2023-03-26 9 1 126 138 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.404 Metode Targhib dan Tarhib dalam Pembelajaran Akhlak Perspektif KH Ahmad Dahlan https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/402 <p>Tujuan pendidikan sendiri meperbaiki akhlak atau perilaku dari para siswa. Sehingga perlu adanya metode yang tepat yang bisa diaplikasikan pada pembelajaran akhlak. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan library research. Dalam analisis data peneliti menggunakan metode analisis isi dimana metode ini dilakukan dengan mengidentifikasi informasi secara objektif. Hasil dari pembahasan ini, bahwasanya metode targhib dan tarhib dalam pembelajaran akhlak perspektif KH Ahmad Dahlan sama dengan metode amal yang digunakan KH Ahmad Dahlan dalam menyampaikan suatu ilmu. Dalam hal ini KH Ahmad Dahlan menganalogikan tafsir tentang dorongan mati, beliau dalam menafsirkan kepada masyarakat dengan hal yang positif bahwasanya manusia agar selamat dari siksa api neraka haruslah melakukan sesuatu atau berbuat amal. Dalam kata lain menurut KH Ahmad Dahlan agar bisa masuk surga maka harus banyak beramal shalih yang diperintahkan oleh Allah Ta’ala, oleh karena itu amal akan menjadi bekal di akhirat.</p> Abdul Azis Farid Setiawan Betty Mauli Rosa Bustam Copyright (c) 2023 Abdul Azis, Farid Setiawan, Betty Mauli Rosa Bustam https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-26 2023-03-26 9 1 139 150 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.402 Integrasi Agama dan Sains: Telaah Pemikiran Holmes Rolston https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/429 <p>Wacana agama dan sains tidak hentinya digaungkan dan terus dikaji utamanya oleh beberapa akademisi tak terkecuali oleh beberapa perguruan tinggi. Hal tiada lain untuk memperkuat titik temu antara agama dan sains, terlebih terdapat beberapa anggapan yang menyatakan bahwasannya agama dan sains yang tidak dapat disatukan. Konsep integrasi menjadi salah satu upaya dalam wacana dikotomi agama dan sains salah satunya adalah pandangan Holmes Rolston salah satu filsuf yang mempertemukan teologi yaitu agama dan teori yaitu sains dalam metodologi. Melalui konsep metodologi Holmes Rolston, integrasi antara agama dan sains dapat tumbuh dan berkembang bahkan saling mengisi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka. Dari telaah yang penulis lakukan terhadap pandangan Holmes Rolston mengenai integrasi agama dan sains, sebagai respon dari sikotomi agama dan sains yang menjawab bahwasannya anatara teologi yaitu agama dan teori yaitu sains dapat bertemu dalam sebuah metodologi.</p> Mohammad Muslih Novita Najwa Himaya Fitri Masturoh Copyright (c) 2023 Mohammad Muslih, Novita Najwa Himaya, Fitri Masturoh https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-26 2023-03-26 9 1 151 159 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.429 Program Standarisasi Tahsin Tilawah di SMPIT Insantama Bogor https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/414 <p>Artikel ini mengulas tentang Program Standarisasi Tahsin Tilawah di SMPIT Insantama Bogor. Seperti diketahui membaca Al-Qur’an adalah fardu ain untuk setiap orang dan banyak lembaga formal dan non formal menawarkan pembelajaran berbasis Al-Quran. Namun hal tersebut terlihat masih belum bisa memberikan lulusan peserta didik dengan kualitas bacaan yang baik sesuai pedoman yang diajarkan oleh agama. Salah satu dari cara belajar Al-Qur’an adalah dengan memperhatikan pelafalah hurufnya (tahsin tilawah). SMPIT Insantama adalah lembaga pendidikan formal yang mengusung pembelajaran Al-Qur’an di dalamnya. Metode penelitian yang digunakan adalahkualitatif deskriptif Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi dengan subyek penelitian yaitu seseorang atau sesuatu dimana objek penelitian tersebut berada.4 Subyek atau narasumber dari penelitian ini adalah kurikulum, penanggung jawab tahfidz, guru dan peserta didik yang kemudian dilakukan teknik keabsahan data dengan cara triangulasi dan data ditampilkan. Hasil dari penelitian ini adalah program standarisasi tahsin tilawah di SMPIT Insantama telah berjalan dan termanajemen dengan baik terlihat dengan berjalannya program tahsin dari metode qiroati yang didalamnya memuat program standar tahapan qiroati. Namun ada beberapa faktor yang menjadi kendala saat pelaksanaan program standarisasi tersebut. Yaitu berasal dari faktor internal seperti perbedaan kualifikasi guru pembimbing qiroati, durasi waktu yang tidak ideal dengan jumlah anak yang dibimbing dan faktor eksternal berupa kemampuan dan semangat peserta didik yang berbeda-beda, tidak adanya keterlibatan orang tua.</p> Rahmat Hidayat Imas Kania Rahman Copyright (c) 2023 Rahmat Hidayat, Imas Kania Rahman https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-27 2023-03-27 9 1 160 166 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.414 Pengembangan Indikator untuk Survey Kepuasan Publik Terhadap Birokrasi Pendidikan Inklusif di Kabupaten Bandung https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/420 <p>Pendidikan sangat dibutuhkan bagi anak-anak untuk mencapai kesejahteraan sosialnya. Tak terkecuali anak-anak yang kurang beruntung baik dalam segi fisik maupun mental. Namun kenyataan di lapangan, anak-anak yang kurang beruntung dan berkebutuhan khusus menjadi anak yang dapat dikatakan mendapat pengecualian. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana kepuasan public tentang birokrasi pendidikan inklusif beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Bandung. Kebijakan pemerintah tentang bergulirnya pendidikan inklusif, adalah sebagai dukungan tentang pentingnya pendidikan bagi semua anak tidak terkecuali anak berkebutuhan khusus (ABK). Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan sosial anak penyandang Disabilitas. Pendidikan inklusi merupakan model pendidikan yang memberi kesempatan bagi siswa yang berkebutuhan khusus untuk belajar dengan melibatkan keberadaan mereka bergabung di sekolah-sekolah umum baik regular maupun swasta. Dalam hal ini bagaimana pemerintah setempat dan lembaga-lembaga sekolah, bagaimana sepenuhnya merealisasikan pendidikan inklusif berjalan di lapangan sesuai dengan falsafah “education for all” terselenggara dengan baik, sehingga anak berkebutuhan khusus dapat diterima dan dapat mengenyam pendidikan yang sama dengan peserta didik lainnya.</p> Nur Fadlan Miftahul Hadi Herri Azhari Yosal Iriantara Usep Setiawan Copyright (c) 2023 Nur Fadlan, Miftahul Hadi, Herri Azhari, Yosal Iriantara, Usep Setiawan https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-27 2023-03-27 9 1 167 176 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.420 Kondisi Pengetahuan Kearifan Lokal Pemuda pada Sekolah Menengah Kejuruan Madani Desa Urug Kabupaten Bogor https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/419 <p>Kearifan lokal hampir punah karena tidak diwariskan dengan baik kepada generasi muda pribumi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi pengetahuan siswa tentang kearifan lokal sebagai pemuda di sebuah sekolah menengah kejuruan (SMK) madani Desa Urug Bogor. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan PRA (participation rural appraisal). Pendekatan ini dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa masyarakat adat dan pemuda serta ilmuwan harus dilibatkan dalam penyelesaian masalah tersebut. Beberapa langkah yang dilakukan antara lain melakukan FGD dan wawancara mendalam dengan tokoh adat dan tokoh adat untuk mengetahui permasalahan sosial dan budaya pertanian yang ada pada masyarakat adat. Hal ini dilakukan untuk mencari responden yang cocok untuk dijadikan objek pemberdayaan. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa responden yang berada di dalam kelas, baik responden perempuan maupun laki-laki, tidak memahami dan tidak mengetahui istilah-istilah yang berkaitan dengan kearifan lokal. Pertanyaan yang diberikan secara langsung adalah menanyakan apa yang dimaksud dengan bintang kidang. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi awal pengetahuan pemuda terhadap kearifan lokal yang dimilikinya. Alasan yang diberikan mengapa mereka tidak mengerti adalah karena mereka belum pernah mendengar istilah tersebut. Selanjutnya diberikan pertanyaan kedua yaitu seluruh peserta yang hadir ditanya tentang “makna mipit amit ngala kudu menta”. Pertanyaan ini juga tidak memberikan jawaban, kondisi tersebut menunjukkan bahwa pemuda tersebut tidak mengetahui arti dari meminta izin sebelum melakukan kegiatan pertanian.</p> Bahagia Leny Muniroh Rimun Wibowo Ritzkal Copyright (c) 2023 Bahagia, Leny Muniroh, Rimun Wibowo, Ritzkal https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-27 2023-03-27 9 1 177 187 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.419 Pendidikan Religius Anak Jalanan di Sekolah Master Indonesia https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/407 <p>Diketahui, anak- anak jalanan di Kota Depok dengan sangat mudah ditemukan dan tersebar disekitaran lampu merah di Kota Depok. Kepala Bidang Tumbuh Kembang dan Pengembangan Kota Layak Anak (Kabid TKP KLA), Ima Halimah menerangkan, anak yang terjaring selalu dikembalikan kepada orang tua hingga dapat pembinaan, sebab pembinan paling terbaik adalah keluarganya. “Kita panggil keluarganya juga, kita gali kenapa anaknya turun ke jalan bahkan kita sampai tanyakan apakah anak ini mempunyai akte kelahiran, apakah anak ini masih sekolah karena terkadang anak di jalan saat jam sekolah,” ungkap Ima di gedung Baleka II, Kantor Pemerintah Kota Depok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan religius anak jalanan dengan perubahan perilaku anak jalanan. Penelitian ini dilakukan di Depok, Kota Depok dengan menggunakan pendekatan melalui metode kualitatif library reasech, dan penelusuran dokumen di Sekolah Masjid Terminal (Master) Indonesia. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan religius anak jalanan sangatlah penting. Penelitian ini juga menemukan bahwa pendidikan religius di Sekolah Masjid Terminal (Master) Indonesia sangat bagus.</p> Imas Kania Rahman Lukman Anwar Copyright (c) 2023 Imas Kania Rahman, Lukman Anwar https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-27 2023-03-27 9 1 188 197 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.407 Implementasi Standar Pembiayaan dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Sekolah Dasar Islam Ibnu Sina Kabupaten Bandung https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/421 <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis serta mendeskripsikan: Implementasi pembiayaan suatu lembaga sekolah melalui pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dalam meningkatkan kualitas pendidikan; permasalahan yang menghambat dalam proses implementasi pembiayaan melalui pengelolaan bantuan pemerintah tersebut dalam meningkatkan mutu pendidikan di suatu lembaga. Bagaimana pengaturan pembiayaan pendidikan melalui pengelolaan dana BOS dalam meningkatkan mutu pendidikan dilihat dari pengelolaan dan kebutuhan lembaga sekolah swasta. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Adapun informan pada penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, staf, dan stakeholder lain di SD Islam Ibnu SIna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Implementasi Pembiayaan Pendidikan melalui Dana BOS di SD ISLAM Ibnu Sina Kabupaten Bandung berjalan dengan efektif hal tersebut dapat dilihat dari beberapa aspek diantaranya: Perencanaan Penyusunan Anggaran Biaya Pendidikan yang harus dilaksanakan dengan cermat; implementasi sesuai dengan juklas dan juknis BOS; dan Pengawasan anggaran yang dilaksanakan secara efektif dalam mengimplementasikan pengelolaan pembiayaan pendidikan melalui dana BOS dalam meningkatkan mutu Pendidikan.</p> M Wahib MH Samiyono Achmat Sudrajat Nurfadlan Hanafiah Copyright (c) 2023 M Wahib MH, Samiyono, Achmat Sudrajat, Nurfadlan, Hanafiah https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-28 2023-03-28 9 1 198 205 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.421 Peningkatan Mutu Layanan Birokrasi Pendidikan Sekolah Penyelenggara Inklusif Ibnu Sina Di Kabupaten Bandung https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/422 <p>Birokrasi dapat dipahami sebagai prosedur kerja, sistem keorganisasian, dan kekuasaan untuk mengambil keputusan, saat ini aturan penyelenggaraan sekolah inklusif sudah digulirkan dengan mewajibkansetiap sekolah menerima anak berkebutuhan khusus terlibat dan ikut berpartisipasi di dalam kelas bersama peserta didik lainnya. Penelitian ini bertujuan memberikan kontribusi dalam meningkatkan pelayanan prima pada anak berkebutuhan khusus (ABK) di sekolah regular penyelenggara pendidikan inklusif. Sekolah diharapkan memberikan kesempatan yang sama untuk semua anak. Metoda yang digunakan metoda deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dilaksanakan di sekolah Dasar Ibnu Sina dan Sekolah Cendikia Leadership Kabupaten Bandung. Temuan yang didapat bahwa implementasi pendidikan inklusif belum dilaksanakan secara eksplisit, baik berupa program tertulis maupun dalam pelayanan pendidikan yang disesuaikan kebutuhan siswa. Perlu dirumuskan program pelayanan pendidikan khusus yang lebih mumpuni. Indikasi hasil studi dibutuhkan sebuah rancangan pengembangan program layanan yang dapat menjawab masalah sekolah penyelenggara pendidikan inklusif dalam memberikan layanan pendidikan pada ABK. program pelatihan untuk guru dalam penanganan anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi sangat diperlukan dan memberikan dampak yang positif untuk baik untuk gurunya itu sendiri maupun untuk semua siswa tanpa terkecuali. Oleh sebab itu, program pelatihan yang tepat, berkesinambungan, berjenjang serta dilakukan secara konsisten akan meningkatkan efektivitas layanan pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khususdi sekolah inklusi.</p> Eddy Suharyanto Acep Dani Ramdani Ryan Yustian Ipan Sopandi Yosal Iriantara Copyright (c) 2023 Eddy Suharyanto, Acep Dani Ramdani, Ryan Yustian, Ipan Sopandi, Yosal Iriantara https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-28 2023-03-28 9 1 206 214 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.422 Pendidikan Islam di Indonesia (Problem Masa Kini dan Perspektif Masa Depan) https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/374 <p>Pendidikan merupakan proses mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas. Di Indonesia, negara yang mayoritas penduduknya adalah muslim, masih memiliki beberapa problematika terkait pendidikan khususnya pendidikan Islam. Berikut akan diuraikan permasalahan pendidikan Islam yang terjadi di masa kini. Pendidikan karakter yang ditopang oleh pendidikan moral, pendidikan nilai, pendidikan agama, dan pendidikan kewarganegaraan sama-sama membantu siswa untuk tumbuh secara lebih matang dan kaya, baik sebagai individu maupun makhluk sosial dalam konteks kehidupan bersama. Dalam menjawab problematika dan tantangan yang dihadapi pendidikan Islam, maka ada beberapa solusi alternatif yang bisa dilakukan, antara lain paradigma baru pendidikan Islam harus didasarkan pada filsafat teosentris dan antroposentris sekaligus, pendidikan Islam mampu membangun keilmuan dan kemajuan pendidikan yang integratif antara nilai spiritual, moral, dan materiil bagi kehidupan manusia, dan pendidikan Islam harus lebih menekankan pada struktur yang lebih fleksibel, memperlakukan peserta didik sebagai individu yang selalu berkembang, dan senantiasa berinteraksi dengan lingkungan.</p> Hafsah Ibnu Rusydi Didik Himmawan Copyright (c) 2023 Hafsah, Ibnu Rusydi, Didik Himmawan https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-28 2023-03-28 9 1 215 231 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.374 Metode Pembelajaran Hafalan pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam https://jurnal.faiunwir.ac.id/index.php/Jurnal_Risalah/article/view/380 <p>Pembelajaran merupakan salah satu pendekatan dalam mewujudkan perubahan anak didik kearah yang lebih baik. Pembelajaran menjadi acuan dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Pembelajaran hafalan merupakan metode kecerdasan dalam menguasai proses belajar dan mengajar. Bagaimana metode pembelajaran hafalan pada pelajaran pendidikan agama Islam ? Model pembelajaran hafalan merupakan salah satu pendekatan dalam rangka mengasah kecerdasan peserta didik, baik akademik maupum akhlak. Otak manusia pada hakekatnya berfungsi untuk berfikir, kreatif dan inovatif dalam meningkatkan kapasitas seseorang dan mendukung prilaku yang positif. Metode hafalan sangat tepat untuk memberikan tugas pada peserta didik dalam pelajaran pendidikan agama Islam.</p> Muhamad Zaedi Copyright (c) 2023 Muhamad Zaedi https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 2023-03-28 2023-03-28 9 1 232 244 10.31943/jurnal_risalah.v9i1.380