Insersi Nilai Islam Moderat Untuk Menanggulangi Radikalisme dan Ekstrimisme di Era Society 5.0

Authors

  • Anfasa Naufal Reza Irsali Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
  • Ahmad Adrian Fahmi Al-Huda Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
  • Luqman Hakim Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v11i1.1232

Keywords:

Insersi, Islam Moderat, Radikalisme, Ekstrimisme

Abstract

Artikel ini bertolak atas fenomena maraknya pemahaman mengenai radikalisme dan ekstremisme yang marak dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang sejatinya bersifat plural dan multikultural. Pluralisme masyarakat Indonesia menjadikan potensi perpecahan semakin besar ketika terjadi absolutisme Islam antar umat beragama Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitianTinjauan Literatur. Pengumpulan data dilakukan melalui penelaahan artikel jurnal terindeks Sinta, tesis, buku dan dokumen lain yang relevan dengan kajian penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis munculnya radikalisme dan ekstremisme di masyarakat pada era masyarakat 0,5 dan menawarkan penguatan nilai-nilai Islam moderat sebagai alternatif solusi dalam menghadapi merebaknya radikalisme dan ekstremisme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) di era society 5.0, dimungkinkan terjadinya globalisasi informasi dan komunikasi di seluruh dunia dengan bantuan teknologi, yang menyebabkan benih-benih radikalisme dan terorisme menyebar dengan sangat cepat ke berbagai kalangan. 2) Islam Moderat merupakan konstruksi keagamaan yang memberikan pemahaman tengah dalam memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran Islam. Sikap beragama yang moderat penting untuk memperjuangkan cita-cita Islam secara damai dan memandang Islam sebagai pembawa rahmat bagi peradaban dunia, serta tidak menyetujui kekerasan. 3) Insersi nilai-nilai Islam moderat di tengah realitas multikultural merupakan tawaran yang baik untuk mencegah penyebaran berbagai aliran atau ideologi radikal dan ekstrim di era masyarakat 5.0 dengan memperkuat pemahaman dan pengamalan keagamaan, hubungan multikultural, serta penguatan relasi agama dan budaya di kehidupan masyarakat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agama Ri, K. (2012). Al-Qur’an Dan Termahnya. Yayasan Kalam Mulia.

Anam, A. M. (2019). Konsep Pendidikan Pluralisme Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Cendekia: Jurnal Kependidikan Dan Kemasyarakatan, 17(1), 81–97. Https://Doi.Org/10.21154/Cendekia.V17i1.1442

Anas, M., Zakiyah, M., & Rohmah, S. (2022). Menyemai Perdamaian Dalam Perbedaan : Strategi Mayoritas Mengayomi Minoritas Pada Basis Multikulturalisme Di Kasembon Malang. Peradaban Journal Of Religion And Society, 1(1), 11–21. Http://Jurnal.Peradabanpublishing.Com/Index.Php/Pjrs/Article/View/31

Arif, S. (2020). Moderasi Beragama Dalam Diskursus Negara Islam: Pemikiran Kh Abdurrahman Wahid. Jurnal Bimas Islam, 13(1), 73–104. Https://Doi.Org/10.37302/Jbi.V13i1.189

Bachtiar, H., & Arifin, S. (2013). Deradikalisasi Ideologi Gerakan Islam. Harmoni, 12(3), 19–35. Https://Doi.Org/10.24252/Vp.V1i1.8099

Danandjaja, J. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. In Antropologi Indonesia (2nd Ed., Vol. 0, Issue 52). Yayasan Obor Indonesia. Https://Doi.Org/10.7454/Ai.V0i52.3318

Faiqah, N., & Pransiska, T. (2018). Radikalisme Islam Vs Moderasi Islam: Upaya Membangun Wajah Islam Indonesia Yang Damai. Al-Fikra : Jurnal Ilmiah Keislaman, 17(1), 33–60. Https://Doi.Org/10.24014/Af.V17i1.5212

Hanafi, M. M. (2013). Moderasi Islam: Menangkal Radikalisasi Berbasis Agama. Pusat Studi Al-Qur‘An.

Harianto, P.-. (2018). Radikalisme Islam Dalam Media Sosial (Konteks; Channel Youtube). Jurnal Sosiologi Agama, 12(2), 297–326. Https://Doi.Org/10.14421/Jsa.2018.122-07

Harismawan, A., Al-Hawawi, M. H., Nurhayati, B., & Muflich, M. F. (2022). Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Pembelajaran Pai. Al-Mada: Jurnal Agama Sosisal Dan Budaya, 5(3), 292–305. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.31538/Almada.V5i3.2597

Hilmy, M. (2012). Quo-Vadis Islam Moderat Indonesia. Jurnal Miqot, Xxxvi(2), 262–281.

Hilmy, M. (2013). Whither Indonesia’s Islamic Moderatism?: A Reexamination On The Moderate Vision Of Muhammadiyah And Nu. Journal Of Indonesian Islam, 7(1), 24–48. Https://Doi.Org/10.15642/Jiis.2013.7.1.24-48

Ishaq, A. Bin M. Bin A. Bin. (2014). Tafsir Ibnu Katsir Vol. 1 (M. A. Ghoffar (Trans.)). Pustaka Imam Syafii.

Khaswara, F. (2022). Moderasi Beragama Dalam Bingkai Globalisasi Dan Multikulturalisme Di Indonesia. Gunung Djati Conferences Series, 8, 73–92.

Mahmudi. (2018). Islam Moderat Sebagai Penangkal Radikalisme (Studi Pemikiran Abdurrahman Wahid Dan M. Quraish Shihab). Proceedings Annual Conference For Muslim Scholars.

Misrawi, Z. (2010). Pandangan Muslim Moderat: Toleransi, Terorisme, Dan Oase Perdamaian. Kompas Media Nusantara.

Mufid, A. S. (2011). Perkembangan Paham Keagamaan Transnasional Di Indonesia. Badan Litbang Dan Diklat Kementerian Agama.

Muhajir, A. (2018). Membangun Nalar Islam Moderat. Tanwirul Afkar.

Muhtarom, A. (2020). Moderasi Beragama: Konsep, Nilai, Dan Strategi Pengembangannya Di Pesantren (Cetakan Pe). Yayasan Talibuana Nusantara.

Nasution, A. R. (2012). Terorisme Sebagai Kejahatan Terhadap Kemanusiaan. Kencana.

Nawawi, H., & Hadari, M. (2003). Metode Penelitian Bidang Sosial Metode Penelitian Bidang Sosial. Gajah Mada Press.

Nur, A., & Mukhlis, L. (2015). Konsep Wasathiyah Dalam Al-Quran (Studi Komparatif Antara Tafsir Al-Tahrîr Wa At-Tanwîr Dan Aisar At-Tafâsîr) (The Wasathiyah Concept In The Al-Quran (Comparative Study Between Tafsir Al-Tahrir And Aisar At-Tafasir). An-Nur, 4(2), 205–225. Http://Ejournal.Uin-Suska.Ac.Id/Index.Php/Annur/Article/View/2062

Prasetiawati, E. (2017). Menanamkan Islam Moderat Upaya Menanggulangi Radikalisme Di Indonesia. Fikri, 2(2), 523–566. Https://Doi.Org/Http://Doi.Org/10.25217/Jf.V2i2.152

Putra, A., Homsatun, A., Jamhari, J., Setiani, M., & Nurhidayah, N. (2021). Pemikiran Islam Wasathiyah Azyumardi Azra Sebagai Jalan Moderasi Beragama. Jurnal Riset Agama, 1(3), 212–222. Https://Doi.Org/10.15575/Jra.V1i3.15224

Qardhawi, Y. (1983). Al-Khashais Al-’Ammah Li Al-Islam.

Qardhawi, Y. (2011). Kalimatun Fi Al-Wasathiyyah Al-Islamiyah Wa Ma‘Alimihah. Dar Al-Shuruq.

Qardhawi, Y. (2017). Islam Jalan Tengah: Menjauhi Sikap Berlebihan Dalam Beragama (A. M. Alwi (Trans.)). Mizan.

Radiani, N., & Rusli, R. (2021). Konsep Moderat Dalam Islam Nusantara: Tinjauan Terhadap Qs. Al-Baqarah 143. Jurnal Semiotika-Q: Kajian Ilmu Al-Quran Dan Tafsir, 1(2), 116–130. Https://Doi.Org/10.19109/Jsq.V1i2.10384

Royhatudin, A. (2021). Islam Moderat Dan Kontekstualisasinya (Tinjauan Filosofis Pemikiran Fazlur Rahman). Proceeding Iain Batusangkar, 1(1), 1–12. Https://Ojs.Iainbatusangkar.Ac.Id/Ojs/Index.Php/Proceedings/Article/View/2904%0ahttps://Ojs.Iainbatusangkar.Ac.Id/Ojs/Index.Php/Proceedings/Article/Download/2904/1901

Sari, M. (2022). Kebinekaan Dan Keberagaman : Kerukunan Umat Beragama Di Tengah Pluralitas. Masaliq ; Jurnal Dan Keberagaman, Kebhinekaan, 2(2), 282–299. Https://Ejournal.Yasin-Alsys.Org/Index.Php/Masaliq

Shepard, W. E. (1988). Islam And Ideology: Towards A Typology, In Anthology Of Contemporary Middle Eastern History. Canadian International Development Agency.

Shihab, A. (1999). Islam Inklusif: Menuju Sikap Terbuka Dalam Beragama (4th Ed.). Penerbit Mizan.

Shihab, M. Q. (2019). Wasathiyyah : Wawasan Islam Tentang Moderasi Beragama. Lentera Hati Group.

Sunaryanto, & Rizal, S. (2023). Ideological Construction Of The Mass Media: Study Of Religious Moderation News In The National Online News Media And Its Relation To Moderate Da’wah. Ilmu Dakwah: Academic Journal For Homiletic Studies, 17(1), 101–134.

Tasman. (2017). Islam Inklusif Konstruksi Pemikiran Untuk Dialog Umat Beragama Di Indonesia. Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah Dan Kemasyarakatan, 21(1), 132–141. Https://Journal.Uinjkt.Ac.Id

Thoyyib, M. (2018). Radikalisme Islam Indonesia. Ta’lim : Jurnal Studi Pendidikan Islam, 1(1), 90–105. Https://Doi.Org/10.52166/Talim.V1i1.636

Usman, A. M. (2015). Islam Rahmah Dan Wasathiyah (Paradigma Keberislaman Inklusif, Toleran Dan Damai). Humanika, 15(1), 1–12. Https://Doi.Org/10.21831/Hum.V15i1.7637

Wibisono, G. (2018). Membendung Paham Radikalisme Agama Dan Ekstrim Kiri Dalam Mempertahankan Eksistensi Pancasila. Jurnal Communitarian, 1(1), 111–118. Https://Doi.Org/10.56985/Jc.V1i1.77

Yunanto, S. (2018). Islam Moderat Versus Islam Radikal: Dinamika Politik Islam Kontemporer (1st Ed.). Media Pressindo.

Zainuddin, M. (2010). Pluralisme Agama: Pergulatan Dialogis Islam-Kristen Di Indonesia. Uin Maliki Press.

Zainuddin, M., & Esha, M. I. (2016). Islam Moderat: Konsepsi, Interpretasi, Dan Aksi. Uin Maliki Press.

Zulkifli. (2021). Moderasi Beragama: Perspektif Antropologi Sosial Budaya. In Konstruksi Moderasi Beragama. Ppim Uin Syarif Hidayatullah Jakarta.

Downloads

Published

2025-03-18

How to Cite

Anfasa Naufal Reza Irsali, Ahmad Adrian Fahmi Al-Huda, and Luqman Hakim. 2025. “Insersi Nilai Islam Moderat Untuk Menanggulangi Radikalisme Dan Ekstrimisme Di Era Society 5.0”. Risalah, Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam 11 (1):355-69. https://doi.org/10.31943/jurnal_risalah.v11i1.1232.

Issue

Section

Articles